MTLNOVEL Chapter 12: Bab 12: Pertarungan Melawan Bos Dungeon
Bab 12: Pertarungan Melawan Bos Dungeon
Tim Sooho berdiri di depan gerbang bos, suasana tegang menyelimuti mereka.
"Semuanya siap?" tanya Han Tae-Suk.
Semua Hunter memeriksa perlengkapan mereka. Sooho menggenggam erat pedangnya, bersiap menghadapi musuh terkuat di Dungeon ini.
"Baik, ayo masuk."
Begitu gerbang terbuka, udara dingin langsung menyapu wajah mereka.
Di dalam, sebuah gua luas terbentang, dipenuhi dengan batu-batu tajam dan cahaya redup dari kristal-kristal di langit-langit.
Dan di tengah ruangan…
Seekor makhluk raksasa berdiri.
Bos Dungeon – Alpha Direwolf
Monster itu adalah serigala hitam raksasa, lebih besar dari serigala-serigala sebelumnya, dengan taring berkilauan dan mata kuning tajam.
[Alpha Direwolf – Peringkat C+]
Monster itu menatap mereka dengan dingin, lalu mengeluarkan raungan menggelegar—
"GRRRAAAAAHHH!!"
Udara bergetar, dan beberapa Hunter tanpa sadar mundur selangkah karena tekanan besar.
Sooho merasa bulu kuduknya berdiri.
"Monster ini… jauh lebih berbahaya dari yang lain."
Tae-Suk segera berteriak. "Semua orang! Formasi!"
Tim langsung bersiap—
Tank di depan.
Penyihir dan pemanah di belakang.
Sooho dan DPS lainnya di tengah, siap menyerang.
"Serang!"
Pertempuran pun dimulai.
Pertarungan Sengit
Tank utama menyerang duluan, menahan perhatian Alpha Direwolf.
Namun…
"GRAAAAH!"
Dengan satu ayunan cakarnya, Direwolf melempar tank itu ke dinding!
"ARGH!" Tank itu terbatuk darah.
"Sial! Monster ini kuat!"
Sooho melihat celah dan langsung menyerang.
Ia meluncur cepat, mengayunkan pedangnya ke kaki Direwolf!
Namun…
"TING!"
Pedangnya hanya menimbulkan luka kecil, bahkan hampir tidak menembus bulunya!
"Terlalu keras!"
Monster itu berbalik, mencoba menerkamnya!
Sooho menghindar ke samping dengan gesit, tapi Direwolf langsung menyerangnya dengan ekornya!
"UGH!"
Sooho terlempar beberapa meter dan jatuh berguling di tanah.
"Sial… monster ini lebih kuat dari perkiraanku."
Strategi Baru
Tae-Suk segera berteriak. "Serang dengan sihir dari jauh! Jangan biarkan dia mendekat!"
Penyihir mulai menembakkan bola api dan tombak es, tetapi Direwolf menghindari sebagian besar serangan itu dengan kecepatan luar biasa.
"Monster ini bukan hanya kuat, tapi juga cepat!"
Sooho bangkit, mengatur napasnya.
"Aku tidak bisa menyerangnya sembarangan. Aku harus mencari kelemahannya."
Ia memperhatikan gerakan monster itu—
Direwolf lebih banyak menyerang dengan cakarnya.
Tiap kali menyerang, ia membuka celah di bagian perutnya.
Meskipun bulunya keras, ada beberapa bagian tubuh yang lebih rentan.
"Baik, aku akan fokus menyerang titik lemahnya!"
Serangan Balik Sooho
Sooho berlari mengitari Direwolf, menunggu kesempatan.
Ketika monster itu menyerang seorang Hunter lain, ia langsung bergerak!
Menghindari cakaran.
Menyelinap ke samping.
Menebas perutnya dengan kecepatan tinggi!
"SLASH!"
Darah menyembur dari luka yang lebih dalam dari sebelumnya!
"GRRRROAAAARGH!!"
Direwolf mengaum kesakitan.
"Berhasil! Aku hanya perlu terus menyerang titik lemahnya!"
Kemenangan yang Sulit
Dengan taktik yang lebih baik, tim mulai mendapatkan keuntungan.
Penyihir menggunakan sihir untuk membatasi gerakan Direwolf.
Tank menarik perhatiannya dengan perisai.
Sooho dan DPS lainnya fokus menyerang bagian-bagian lemahnya.
Setelah pertarungan panjang, Sooho melihat kesempatan terakhir.
Direwolf kehilangan keseimbangannya, dan perutnya terbuka lebar.
"Sekarang!"
Sooho melompat tinggi, lalu dengan seluruh kekuatannya, menusukkan pedangnya ke jantung monster itu!
"GRAAAAAAAHHH!!"
Direwolf mengerang keras sebelum akhirnya…
Jatuh dan tak bergerak.
[Dungeon Boss telah dikalahkan.]
[Gate akan ditutup dalam 10 menit.]
Setelah Pertarungan
Semua Hunter terdiam sejenak, mencerna apa yang baru saja terjadi.
Lalu, seseorang bersorak. "Kita menang!"
Tae-Suk mendekati Sooho dan menepuk pundaknya.
"Serangan terakhir itu luar biasa, Sooho."
Sooho tersenyum kecil, meskipun tubuhnya masih terasa sakit.
"Aku semakin terbiasa dengan pertarungan ini… Tapi aku masih harus berkembang lebih jauh."
Saat semua orang mulai mengumpulkan loot, Sooho merasa… perasaan aneh.
Seolah ada sesuatu yang memperhatikannya dari dalam Dungeon.
Tapi sebelum ia bisa mencari tahu lebih lanjut…
Gate menutup.
…